Rabu, 18 Agustus 2010

Aku, satu dari 500


Pagi-pagi sekali seusai sahur langsung membuka situs ACI nya detik.com di http://aci.detik.com/ ternyata belum ada perubahan apa-apa. Tampilannya masih seperti dulu, seperti ketika pertama kali aku menemui microsite ini di detik.com dengan Link bertuliskan “Daftar Keliling Indonesia Gratis” dan aku mengklik nya, kemudian membaca beberapa Spot wisata yang disajikan, membuka halaman “Tentang ACI” kemudian membacanya hingga memutuskan untuk mendaftar melalui ponsel Nokia 6120 classic ku. Saat itu pendaftaran tidak berjalan mulus ada kendala yang mengharuskan aku mendaftar kembali namun dengan E-mail yang berbeda, aku menggunukan E-mail Yahoo yang jarang aku buka, karena lebih banyak memanfaatkan fasilitas Chatting nya alias Yahoo Massenger (YM). Diakhir pendaftaran Disuguhi kalimat “sering-sering Kunjungi situs ini untuk melihat pengumuman berikutnya”. Tapi setiap kali aku mengunjungi microsite ini tampilannya tidak pernah berubah (sampai pandaftaran ditutup/pagi ini), yang berubah hanya nama-nama pendaftar terakhir dan Spot wisata yang ditampilkan di halaman utama.
Suatu ketika pada 11 Agustus 2010 silam seusai menikmati buka puasa bersama keluarga, dalam keadaan santai. Kok tiba-tiba pingin buka E-mail di Yahoo yah… daripada penasaran langsung aja ambil ponsel dan buka situs Yahoo Login dan melihat lihat kotak masuk yang kebanyakan dari Kapanlagi.com. Diantara sekian banyak e-mail kapanlagi.com terselip satu e-mail dari detik.com bersubjek “1000 Semifinalis Aku Cinta Indonesia” dan isinya Selamat! Anda lolos seleksi 1000 semifinalis program “Aku Cinta Indonesia”….
…Langsung saja aku mengikuti petunjuk yang diberikan melalui E-mail tersebut untuk mengikuti babak ini dan menyisihkan 500 orang semifinalis lainnya untuk dapat masuk ke babak final. Yakni penentuan pemenang sebanyak 33 Tim yang masing masing terdiri dari dua orang atau total ada 66 orang.

Di suatu malam yang dingin, di lembar ke-8 dibulan Ramadhan.
“Sahur…..sahur…..sahur…..” Suara yang terus berulang mencuat melalui pengeras suara di sebuah mushola yang letaknya tak jauh dari kediamanku membuat aku (harus) beranjak dari pembaringan. Seperti biasa kami sahur bersama setelah ibuku selesai memasak. Usai sahur maenan HaPe, kemudian kepikiran untuk membuka e-mail setelah melihat tampilan microsite nya deetik.com kok gak ada yang berubah. Sebagai semifinalis tentunya punya harapan untuk lolos dan memasuki babak final sebelum berharap jadi pemenang, hehe… Mungkin saja pengumuman finalis melalui http://aci.detik.com baru nanti siang, tapi kan mungkin juga akan ada pemberi tahuan lewat e-mail seperti pada babak sebelumnya. Benar saja setelah login ke Yahoo melalui ponselku, aku disuguhe E-mail dari detik.com dengan subject “Selamat 500 Finalis Aku Cinta Indonnesia”. Alhamdulillah aku masuk jadi finalis, tinggal satu langkah lagi untuk memasuki petualangan yang sesungguhnya. Harus berusaha keras nih biar lulus babak ini, teman-teman mohon do’a nya yah…. Terimakasih buat temen-teman, dan terimakasih buat detik.com yang udah beri kesempatan ini.

Kamis, 12 Agustus 2010

Otomatis menampilkan posting blog ke facebook dan twitter

Salam blogger, apa kabar sahabatku semua? Kali ini saya ingin berbagi dengan sahabat reader semua dan pengguna WordPress khususnya, tentang cara untuk menampilkan posting terbaru dari blog anda ke social media seperti facebook dan twitter secara otomatis. Socialite adalah plugin WordPress (saat ini saya pakai WordPress.org versi 2.9.2) yang dapat melakukan ini secara otomatis. Plugin ini juga support shortning URL alias menyingkat URL yang panjang menjadi lebih pendek, hal ini sangat bermanfaat bagi anda yang suka berkicau di twitter dg batasan hanya 140 karakter. Beberapa shortening URL yang menyokong plugin ini antara lain zz.gd(default), is.gd, ur.ly, bit.ly, serta tinyurl.com yang sudah tidak asing lagi.
Untuk menggunakan plugin ini, pertama anda harus mengistalnya terlebih dahulu, caranya:
1. Login ke account WordPress anda.
2. klik "Plugins" pada sidebar di sebelah kiri.
3. Klik "Add New"
4. Pada pilihan search ketikkan "Socialite" dan klik "search plugin"
5. Pada hasil pencarian klik "Install"
Setelah terinstall, aktifkan dan lakukan setting agar plugin ini dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.
Selamat mencoba sahabatku. Lalu jangan lupa untuk sharing pengalaman anda disini. Salam blogger, and sukses selalu :-)

Makhluk (yang) Lembut Itu Dapat Menghancurkan

http://masnur.net
Sesuatu menyentuh pipiku, sekali, dua kali, tiga kali, dan terus berulang, terasa dingin memaksaku untuk beranjak dari pembaringan. Argh… Langit sedang
menangis, air matanya mengucur begitu derasnya seperti hujan, tidak… Ini  tidak seperti hujan tapi ini memang hujan yang lebih terdengar seperti perang, hujan yang begitu deras dan halilintar yang terus menyambar  mengiringi hujan malam ini, di tambah lagi dengan listrik yang padam seakan menghantarkan aku pada suatu peperangan didalam hutan belantara lengkap dengan sang Raja yang siap
menerkam kapan saja. Aku harus melawan rasa kantuk yang masih hinggap dimataku, dan aku harus  mengatasi air yang telah mampu menembus atap dan masuk kedalam rumah. Aku heran, setiap kali hujan deras turun, air selalu saja mampu masuk ke kamarku melalui atap yang terlihat rapat, tidak ada lubang di sana, tapi tidak terjadi ketika intensitas hujan biasa saja.
Beberapa kali aku mencoba memanjat dinding mendekati sumber air untuk memperhatikan hal ini ketika air menembus atap. Tapi belum sampai pada kesimpulan hujan selalu saja reda, seperti mempermainkan aku. Mungkin kita harus belajar dari air yang mampu menembus ‘batas’ yang rapat. Air mampu melukai batu
yang keras. Air dapat menghancurkan karang yang tegar. Air juga dapat memporak porandakan kehidupan yang indah bersama dengan musnahnya makhluk-makhluk dalam kehidupan itu. Lalu apakah kita harus marah kepada air? Seharusnya kita bertanya pada diri kita sendiri, pantaskah kita marah? Bukankah kita sangat membutuhkan air?
Sebaiknya kita melihat pada diri sendiri, sebaiknya kita memperlakukan air dengan baik dan sopan. Bukankah dia makhluk yang lembut? Yang dapat memberikanmu kesegaran? Dia dapat menghilangkan dahagamu? Dan dia juga mampu membersihkan tubuhmu?. Maka berhematlah dalam menggunakan air,
hormati ia niscaya dia akan bersahabat dengan kita.

Selasa, 10 Agustus 2010

Sasando Rote (Indonesa Bangga Memilikimu)

Sasando Rote
Kemaren malem nonton audisi Indonesia’s Got Talent, sebuah ajang pencarian bakat bertaraf international yang ditayangkan oleh station tv Indosiar. Para peserta berlomba menampilkan talent mereka dihadapan 3 orang juri dan ratusan audiance, ada yang memukau, aneh-aneh , ampe gak penting (yang penting nongol di tipi) mungkin demikian motifnya, hehe…
“Indonesia Bangga Memilikimu” demikian yang sering dikatakan oleh juri ketika mendapati kontestan yang benar-benar bertalenta. Salah satu penampilan yang memukau dan membuat “Indonesia Bangga Memilikimu” adalah penampilan seorang pemuda asal Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur yang ‘memainkan’ sebuah lagu dengan alat musik bernama Sasando Rote.
Tiga orang juri dan para audiance sangat menikmati permainannya, termasuk saya yang ikut terkesima melalui layar kaca. Usai memainkan lagu tersebut, lantas salah satu juri ‘menantang’ pemuda ini untuk lagu dari mancanegara yang dikenal secara international.
“Bonjovi” pemuda itu tanpa banyak basa basi kemudian mendekati ‘partnernya’ dan segera saja memainkan lagu yang dimaksud. Lagi, para audiance dan juri pun hanyut kembali dalam alunan petikan sasando rote. Tanpa banyak komentar salah satu juri mengatakan “dari kita”,.. “Yess…!!!” demikian kompaknya para juri memberi keputusan untuk meloloskan pemuda ini ke babak selanjutnya. Sedikit info, untuk melewati babak ini seorang kontestan harus mendapatkan minimal 2(dua) ‘Yes’ dari juri.
Sasando Rote Indonesia Bangga Memilikimu.
‘Rote’ yang dipakai disini adalah nama daerah asal dari alat musik ini (yuk kita jaga, jangan sampai di klaim oleh bangsa lain). Adalah sebuah Pulau(kepulan) yang terletak di Nusa Tenggara Timur (NTT). Sedang ‘Sasando’ sendiri berasal dari kata Sasandu (dari Bahasa Rote) yang artinya alat yang bergetar atau berbunyi.
Sasando Rote sendiri terbuat dari tabung panjang(biasanya dari bambu) yang bagian tengahnya tersusun ganjalan-ganjalan melingkar dari atas ke bawah yang bila diperhatikan menyerupai anak-anak tangga. Ganjalan-ganjalan ini adalah tempat bertumpunya senar(dawai ) yang merentang di sepanjang tabung guna menghasilkan nada berbeda pata setiap petikan dawainya.
Kemudian tabung ini di tempatkan dalam wadah ‘resonansi sasando’ yaitu terbuat dari daun lontar yang dibuat seperti kipas yang membentuk setengah lingkaran, sehingga bentuk sasando rote mirip bawang (menurut saya). Sasando Rote, Aku Bangga Memilikimu, Indonesia Bangga memilikimu, bagaimana dengan anda? Apakah Anda Bangga memilikinya?

Sumber Gambar: suaranada.wordpress.com

Minggu, 01 Agustus 2010

Ajari Aku Cinta

Wahai sang pemuja cinta, yang selalu mengatasnamakan cinta.
Wahai dewa cinta, yang selalu berbicara seperti pujangga.
Wahai sang pencinta, yang selalu mencinta.
Tolong dengar tanyaku tentang cinta...
Kepadaku, deskripsikanlah cinta yang konon penuh arti...
Ceritakan padaku bagai mana merasakan cinta...
Apakah cinta itu buta? Seperti yang sering aku dengar?
Tolong jelaskan padaku yang tak mengerti...
yang aku tahu, cinta adalah sebuah kata tak terdefinisi.
Terlalu sering aku mendengar kata cinta, di tivi, di radio, di jalanan,di sebuah lagu yang dinyanyikan, dimanapun, tapi tetap saja aku tak mengerti...
Sering aku melihat huruf huruf yang terangkai membentuk kata cinta juga ada dimana mana, di koran, di majalah, di secarik kertas tak bertuan yang terhempas angin, di dinding-dinding bagian belakan gedung pencakar langit, di meja belajar dalam ruang kelas, ditempat sampah, di spanduk yang terpampang dijalanan,... Dimanapun...
Wahai sang pemuja cinta, beritahu aku tentang cinta...
Wahai dewa cinta, ceritakanlah cinta itu padaku...
Wahai sang pencinta, ajari aku mencinta...
Wahai cinta, hadirlah padaku, agar aku tahu tentang mu.